ntahlah.. :')

hei blog, jangan bilang kalau aku akan jadi gampang sedih lagi nangisin org itu.. salah aku kah mengatakan i still? dia juga gak pernah nyalahin aku kok. dan aku juga cukup mengerti dengan semua keadaan, kenyataan yang aku jalanin sekarang. memang, bukan hal mudah melupakan apa yang pernah kita jalani, tapi gak ada salahnya kan kalo aku masi mencintai kamu? itu adalah perasaan aku, dan aku sekarang sudah gak pernah berharap kamu tau atau gak gmna perasaan aku ke kamu. aku gak akan pernah memaksa cinta kamu lagi .. aku hanya akan menjawab bagaimana perasaan aku kekamu kalo kamu nanya.

hal terindah yang aku lakukan adalah menangisi org yang aku cintai, dan hal terbodoh yang tak pernh aku sesali adalah menunggu sesuatu yang tidak pasti. :')

aku tau gmna keadaan kamu, memang gak mudah menjadi kamu, tapi cukup sulit juga menjadi aku .. :)

aku percaya, kamu kuat menghadapi semuanya, aku bukan org yang tegar, tapi aku akan selalu kuat dan g larut dalam perasaan aku yang sekrng, :')

aku hanya akan selalu menikmati setiap rasa yang hadir.. aku akan berusaha sebahagia mungkin, sampai gak ad sedikit celahpun yang mampu diisi dengan kesedihan.. :)

munafik banget sih kedengarannya, haah, tapi ya itulah. dengan cara itu lagi aku bisa.. :'(

percayalah, aku baik2 aja disini, dan aku selalu medoakan yang terbaik buat kamu.. :) i'm still loving you .. :')

:( :)

dari judulnya aja mungkin orang udah bisa nebak kalo postingan kali ini bener2 galau.. hahaha.. jujur, kali ini aku akui, keadaan yang seperi ini yang paling tidak aku sukai. aku tiba2 mengingat kenangan lama yang udah tersimpan.. aku selalu berusaha untuk gak membuat diri aku terlalu larut dalam memori yang tersimpan, tapi nyatanya? itu sulit untuk dijalani kawan. to the point aja..
well, kak, tau gak? waktu kkak bilang kakak baru nyadarin kalo kakak hanya menganggap aku kyk adek sendiri, ak jadi berfikir kalau bodoh kalilah ternyata uput ni ya? masa gak pernah sih befikir sampai segitunya?
hahahah
dan lebih bodohnya lagi, disetiap aku ngingat itu semua, perasaaan yang ada sekarang  bukan semkin hlang, tapi semakin besar buat kamu kak. aku seakan gak bisa terlepas dari perasaan ini. rasa rindu yang kucoba redam dari semua kesakitan hati aku karna ucapan dan pengakuanmu itu, lewat semuanya, kalah. rindunya semakin gak bisa kuucapkan. kak, aku kangen banget sama kamu.
bahkan ketika ada org lain yang datang untuk mengobatinya pun aku tidak meliriknya sedikitpun. yang aku tau aku hanya kangen sama kamu, dan hanya aku yaang tau akan perasaan aku saat ini.
 kak, sekarang kmu sudah dewasa, dan aku begitu sulit mengikuti pola  berfikirmu, dan gak mungkin pulalah kalau kamu yang harus ngikutin cara berifkirku yang masi seperti anak kecil ini. aku merasakan banyak perubahan yang terjadi padamu kak, dan aku sedikit kurang nyaman dengan caramu yang seperti itu. kalau aku masi tetap menaruh perasaan padamu, itu akan menyiksamu dan aku. jadi maafkan aku untuk ini semua kak.. maafkan aku juga kalau perasaan put selama ini malah membuat kakak terganggu. :(

:)

memang ya, dasarnya cewek, aku akui mungkin gk semua cewek, tpi hal ini lebih aku rasain. untuk ngelupain tu jauh lebih berat dari pada kita berusaha mengingatnya, contohnya aja aku, saat dikasi pertanyaan, apakah kamu udah ngelupain dia? aku selalu bilang, aku terlalu sulit untuk ngelupain dia, tapi kalo untuk meninggalkan dia, aku mungkin sudah lama sejak dia meninggalkan aku baru merasa aku meninggalkan dia. memang, anak kecil akan selalu dilepas suatu saat, begitu pula mungkin dengan aku, akulah sosok anak kecil itu, selalu dilepas karna aku masi tidak mengerti arti semua ini. Dan rata rata faktanya setiap apa yang diucapkan lelaki, masi belum bisa aku pahami sepenuhnya dan dipegang setiap detail kata katanya. ya mungkin kita sama, dan dengan itulah sekarang aku bisa memaklumi semuanya. manusia punya hak masing2 atas ucpannya, tapi dia juga harus siap bertanggung jawab atas ucapan yang disampaikannya.
maka dari itu, aku mungkin sempat termakan omonganmu, tapi aku akui, sampai saat ini, detik ini pun, masi tersimpan rapi perasaan itu, yang mungkin akupun gak tau kapan perasaan itu bisa terbuka lagi. aku terkadang mikir, aku seperti menutup diri aku sendiri.
maafkan aku atas perasan yang memaksamu ini, karna apapun yang aku rasakan saat ini, sangat menyiksa aku, dan aku tau dan berfikir atas kenyataan yang aku hadapi sekarng ini, makanya aku diam, dan cukup menyimpan semuanya baik baik. dan tenang saja, jauh dilubuk hatiku yang paling dalam, aku masi menyimppan semua ucapanmu yang kuanggap selalu kmu pegang. dan aku pun sudah terlanjur berjanji sma diriku sendiri untuk tidak akan meninggalanmu. walau faktanya kamu yang maninggalkan aku. terimakasih untuk semuanya, terimakasi atas kerepotanmu memanggilku dengan panggilan sayang yang membuatku merasa senang dan akhirnya aku terjatuh begitu saja ketika aku harus menerima kenyataan satiap kita bertemu lagi, kamu bahkan gak pernah melihatku, dan kamu seperti gk mengenalku lagi, dan nyatanya selalu aku yang dibilang jauh berbeda dri apa yang kamu knal selama ini tentang aku. aku hanya perempuan yang gak bisa melawan, tanpamu aku bahkan merasa lemah. kamu terlalu baik buat aku, kamu sudah selayaknya pantas mendapatan yang jauh lebih baik dari aku.. maafkan aku, semua mengalir begitu aja, aku terlalu sayang sama kamu, sampai aku gk bsa lagi ngelupain semuanya.. dn aku marasa sangat beruntung masi bisa bernafas dan mencintai hal ke 3 yang kumiliki selama ini setelah Allah dan Keluargaku, aku masi bisa mencintai org seperti kamu.. doa aku selalu ada nama kamu kok. bahagialah, karna kalau kamu bahgia, aku ikut senang... Smoga kamu tetap menjadi satu satunya yuda yang dulu aku kenal.. :) i just loving you..